Pihak Keluarga AG Bongkar VN Dandy yang Berujung Penganiayaan

Kebaca.com - Ivana Yoan, kakak dari AG, telah mengungkapkan kronologi dugaan penganiayaan terhadap David Latumahina alias Cristalino David Ozora, yang menempatkan adiknya, AG, sebagai pelaku dan memiliki status anak yang berkonflik dengan hukum.

Ia menjelaskan kronologi saat Mario Dandy Satrio (MDS) bertemu dengan David di rumah seorang saksi bernama R, yang terletak di daerah Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Saat itu, MDS mengajak temannya, Shane (S), untuk mengunjungi kediaman R.

Ivana Yoan menyatakan bahwa sebelum Mario Dandy dan Shane turun dari mobil untuk menemui David, AG memberikan pesan agar masalah diselesaikan dengan baik. Sayangnya, pesan ini diduga tidak ditanggapi dan berakhir dengan mengirimkan pesan suara yang bernada tinggi.

Dikutip Kebaca.com dari kanal YouTube Najwa Shihab, Ivana Yoan mengungkapkan bahwa setibanya di rumah saksi R, sebelum turun dari mobil, AGH sempat mengingatkan untuk menyelesaikan masalah secara baik-baik.

Baca Juga: Beli Rumah Mewah di Cilandak, Fuji Bayar Cash Segini

Kemudian, mereka turun dari mobil dan menunggu di trotoar dekat rumah saksi. Orang pertama yang memutuskan untuk masuk ke area rumah saksi R, tempat David berada, adalah MDS, seperti yang dijelaskan dalam video klarifikasi yang diunggah di saluran YouTube Najwa Shihab pada Jumat (3/3/2023). Shane dan AG alias AGH menyusul setelahnya.

MDS dan S mencoba membuka terali di belakang garasi, tetapi gagal. Akhirnya, mereka menunggu di teras depan. MDS kemudian meminjam ponsel AG untuk mengirim sejumlah pesan suara yang berisi ajakan agar David segera menemuinya.

“Jadi ketika itu, poisisinya, D sudah tahu bahwa ada MDS di situ karena di voice note tersebut, MDS tuh juga mengenalkan diri bahwa: Halo, ini gue Dandy. Terus kemudian dia mengajak turun. Awalnya dilakukan secara baik-baik,” kata Ivana Yoan, dikutip Kebaca.com dari kanal YouTube Najwa Shihab.

“Namun di situ ada beberapa VN (voice note -red.) yang akhirnya intonasi dari MDS ini juga semakin meninggi. Contohnya kata-kata seperti: Lo yang turun atau gue yang naik? Kata-kata seperti itulah sehingga akhirnya D ini turun,” imbuhnya.

Baca Juga: Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Memakan Korban, Anies Baswedan Jadi Sorotan Karena Ini

Diduga terjadi kejadian mengerikan yang menyebabkan David Latumahina alias Cristalino David Ozora harus dilarikan ke rumah sakit dan berada dalam kondisi koma selama beberapa hari. Polres Metro Jakarta Selatan sedang menyelidiki dan mengembangkan kasus ini. Mario Dandy dan Shane telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan oleh pihak kepolisian.***